ADUAN IJAZAH PALSU Bawaslu Akan Segera Tindaklanjuti
PALU, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sulteng akan segera menindaklanjuti pengaduan masyarakat terkait dugaan ijazah palsu calon legislative di tingkat kabupaten. Namun, karena aduan yang dialamatkan kepada caleg di daerah, maka pihaknya akan berkoordinasi dengan Panwaslu setempat.
“Karena caleg yang diadukan berada di kabupaten maka wewenang untuk menindaklanjuti laporan tersebut adalah Panwaslu setempat. Namun kita mengikuti tahapan dulu, karena sekarang masih proses penyusunan daftar calon sementara (DCS),” ujar Ketua Divisi Pengawasan Bawaslu Sulteng, Asrifai, Minggu (2/6/2013).
Menurut Asrifai, saat ini kewenangan masih berada di tangan Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengingat tahapan verifikasi masih berjalan. “Nanti setelah penetapan DCS, ada rentang waktu yang diberikan kepada masyarakat untuk memberikan tanggapan dan masukan. Jika masih ada keluhan, kami dari pengawas pemilu baru menindaklanjuti,” ujar Asrifai.
Diberitakan sebelumnya, anggota KPU Sulteng yang baru dua hari bertugas, langsung menerima pengaduan masyarakat terkait dugaan ijazah palsu calon legislatif di tingkat kabupaten.
Anggota Divisi Hukum KPU Sulteng Naharudin membenarkan dirinya sudah menerima dua berkas pengaduan masyarakat terkait dugaan ijazah palsu seorang calon legislatif tersebut.
Namun Naharudin meminta pengertian wartawan agar belum mempublikasikan dulu nama calon legislatif dan nama partainya karena sedang dalam proses.
Naharudin mengatakan dirinya masih akan mengumpulkan data-data pendukung terkait dengan pengaduan masyarakat tersebut.
Dia mengatakan pengaduan tersebut berasal dari dua kabupaten, yakni Tolitoli dan Banggai.
Naharudin mengatakan mengingat masa kerja KPU anggota periode 2013/2018 baru dua hari, pihaknya masih melakukan konsolidasi internal dan pihak Bawaslu. FIT
Sumber : Harian Mercusuar/03/06/2013
Posted by Unknown
on 17.16. Filed under
